Soppeng,Kabarsamudra.com,-
Pasukan gabungan TNI/POLRI beserta BPBD bergerak cepat menembus daerah terisolir yang terdampak bencana alam di Dusun Teppoe Desa Mattabulu Kabupaten Soppeng.
Pasukan gabungan tersebut dibawah komando Komandan Kodim 1423/Soppeng Letkol Inf. Reinhard Haposan Manurung, S.Pd., bergerak melaksanakan pembersihan sisa-sisa material tanah longsosr serta memberikan bantuan logistik untuk membantu masyarakat yang terdampak musibah bencana longsor akibat cuaca ekstrim yang melanda wilayah Dusun Teppoe Desa Mattabulu Kabupaten Soppeng beberapa waktu lalu.
Kegiatan ini merupakan wujud kepedulian dan respons cepat termasuk menyalurkan bantuan makanan dan air bersih terhadap para korban, terutama yang berada di wilayah sulit dijangkau pasca bencana.
Saat dikonfirmasi di lokasi bencana pada hari Minggu, 22 Desember 2024, Letkol Inf. Reinhard Haposan menjelaskan, Sebelum sampai dilokasi bencana, saya harus menghentikan laju kendaraan karena jalan tertutup tanah longsor dan pohon tumbang yang memutus jalan utama, kendaraan roda dua maupun roda empat tidak dapat melewati jalur tersebut, dalam kondisi demikian kami beserta tim lainnya bersama-sama membersihkan material yang sebisanya kami singkirkan menggunakan alat seadanya selanjutnya saya beserta rombongan melanjutkan perjalanan ke lokasi bencana, melalui jalur alternatif dengan rute yang berada di tengah hutan dengan medan cukup terjal dan menanjak, "jelasnya".
Tibanya di lokasi, personel gabungan TNI/POLRI beserta BPBD langsung menyalurkan bahan makanan dan air bersih, yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat terdampak.
“Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat yang terkena dampak bencana dan memastikan mereka tidak merasa sendiri menghadapi situasi ini, ”kata Dandim"
Dandim menegaskan, kegiatan ini mencerminkan semangat gotong royong dan kehadiran nyata TNI/POLRI dan BPBD dalam melayani dan melindungi masyarakat, khususnya di tengah situasi darurat.
"Upaya ini sekaligus menjadi bukti dedikasi Kodim 1423/Soppeng dalam memberikan kontribusi aktif terhadap penanggulangan bencana alam yang memerlukan perhatian dan aksi cepat dari berbagai pihak, "tutunya".
Komentar0